ABSTRAK
Dunia telah mengalami peningkatan ketidakpastian perdagangan (TUN) yang cukup besar selama beberapa dekade terakhir, dengan konsekuensi lingkungan dan ekonomi. Namun, penelitian sebelumnya tentang hubungan antara TUN dan kualitas lingkungan (ENQ) mencatat hasil yang bertentangan, yang mungkin tidak nyaman saat merekomendasikan kebijakan perlindungan lingkungan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat hubungan asimetris antara TUN dan ENQ di negara-negara industri baru yang dipilih. Penelitian sebelumnya menggunakan metode data panel, menghasilkan kesimpulan serupa tentang hubungan antara TUN dan ENQ, terlepas dari kenyataan bahwa banyak negara tidak mengembangkan hubungan yang saling terkait secara individual. Di sisi lain, penelitian saat ini menggunakan metodologi khusus, “kuantil-pada-kuantil,” yang memungkinkan peneliti untuk menganalisis ketergantungan deret waktu di setiap negara dengan memberikan rincian universal namun spesifik ekonomi tentang hubungan antara variabel. Menurut perkiraan, TUN meningkatkan ENQ di sebagian besar negara yang kami pilih. Selain itu, hasil penelitian mengungkap bahwa tingkat asimetri di antara variabel-variabel tersebut berbeda di setiap negara, yang menyoroti kebutuhan para pembuat kebijakan untuk memberikan perhatian khusus saat menerapkan kebijakan keberlanjutan perdagangan dan lingkungan.
Hubungan Asimetris Antara Ketidakpastian Perdagangan dan Kualitas Lingkungan: Bukti dari Negara-negara yang Baru Terindustrialisasi

Leave a Reply