Abstrak
LATAR BELAKANG
Meskipun hutan alam telah berkurang secara global, hutan tanaman telah meluas yang menyoroti perlunya studi tentang kapasitas hutan tanaman untuk mempertahankan keanekaragaman hayati dan menyediakan layanan ekosistem dalam mosaik agroforestri. Studi ini meneliti preferensi habitat perkembangbiakan elang madu Eropa Pernis apivorus (predator asli dari tawon berkaki kuning invasif) dan hubungannya dengan kinerja reproduksi di perkebunan Eucalyptus eksotis di Eropa barat daya. Kami mengharapkan kinerja reproduksi yang lebih baik di habitat yang disukai.
HASIL
Habitat perkembangbiakan (n = 57 lokasi bersarang) dan titik kontrol yang dipilih secara acak (n = 77) dibandingkan di seluruh skala spasial. Kami menganalisis kepentingan relatif vegetasi dan fitur topografi, perilaku teritorial intraspesifik, dan interaksi interspesifik dalam serikat raptor diurnal. Dua pendekatan komplementer digunakan: model linier umum binomial untuk model habitat prediktif, dan model klasifikasi hutan acak untuk menilai kepentingan relatif faktor habitat. Kami meneliti hubungan antara preferensi habitat dan kinerja reproduksi berdasarkan fenologi bertelur dan keberhasilan anak burung. Vegetasi dan topografi merupakan faktor yang paling berpengaruh yang memengaruhi preferensi habitat, terutama di sekitar sarang (lingkaran dengan radius 200 m). Elang madu lebih menyukai pohon sarang besar di dalam petak hutan yang menunjukkan kompleksitas dan kematangan struktural yang tinggi. Habitat yang disukai dikaitkan secara negatif dengan keberhasilan anak burung, dan tidak ada hubungan signifikan yang terdeteksi dengan fenologi bertelur.
KESIMPULAN
Hasil penelitian kami menunjukkan bahwa perkebunan Eucalyptus dapat menawarkan habitat perkembangbiakan yang sesuai untuk elang madu jika dikelola dengan tepat. Temuan ini penting untuk memandu keputusan pengelolaan hutan yang bertujuan untuk meningkatkan habitat perkembangbiakan berkualitas tinggi bagi elang madu dan mendorong layanan pengaturan mereka terhadap tawon berkaki kuning.
Leave a Reply